Benci Menguras Jiwa

Kalau udah benci, semua pujian pun akan dianggap jarum dan kotoran. Ga mau melihat dan mendengar lebih dekat. Ga mau lebih jauh mengerti, semua dianggap manipulasi.Kalau udah benci ya benci. Jadi, sebenarnya hatinya siapa yang harus dibersihkan??? Orang yg dibenci jalan santai, kitanya udah keburu rusak oleh amarah.

Jadi, siapa yang harus dibersihkan??

Luapkan amarah ke hadapan sosial, lalu sama2 marah dan menghujat. Apakah itu yang memang kita mau?? Puaskan saja marah kalau itu bisa memperbaiki keadaan.

Apa kita ga bisa belajar dari masa lalu?? Segitu besar dan pentingnyakah harga diri kita hingga tidak sanggup melakukan apa yang benar?? Mengampuni dan mengasihi??

Kita tahu kok kalau dunia ini kotor, ga adil, kenapa harus begitu marah dan merugikan diri sendiri?? Percaya deh, pelan2 kamu bisa mati kalau kamu pelihara marahmu. Lepaskan hakmu untuk menghakimi, itu bukan bagianmu. Jangan lempar damai sejahtera yang Tuhan kasih cuma demi pembuktian diri bahwa kamu benar dan mereka salah.

Kalau kamu benar, biar Tuhan yang buktikan. Kalau mereka salah, biar Tuhan yang buktikan.


0 Comments